Halo,

Perbedaan nya adalah, API key plugin ongkos kirim adalah API yang kami (Tonjoo) buat sendiri. Data nya kami kumpulkan sendiri.

Sedangkan API Rajaongkir, yaitu data dan API nya milik rajaongkir.

Kami menyarankan menggunakan API Key kami saja, karena kami lebih bisa menjamin ke-stabilan datanya. Kalau rajaongkir kami tidak bisa menjamin nya. Selain itu, kami jg akan mencabut support utk rajaongkir dalam beberapa bulan kedepan 🙂

Trims

API nya dari API sendiri itu harus mengisi sampai "district".

Sedangkan RajaOngkir cuma sampai "city/town"

Kalau mau isi banyak segitu kan kadang konsumen bisa malas karena loading aja butuh waktu.

Mohon diperhatikan juga.

Thanks

Halo mas Fredy,

Sebenarnya district kami masukan jg karna justru banyak permintaan dari klien, agar data ongkir lebih akurat sampai kecamatan.

Memang mau ga mau harus mengorbankan sedikit kenyamanan pembeli, tetapi agar si penjual tidak rugi karena salah hitung ongkir 🙂

Trims atas masukan mas Fredy,

Apakah memungkinkan kalau saya boleh minta download ongkir ke database lokal saja ntah misalnya dalam bentuk .csv gitu. Karena, kalau loading ongkir yang harus melewati database woongkir jadi terkesan lambat karena harus lewat database kalian.?

Halo mas,

Mohon maaf sekali untuk sementara tidak bisa mas, kalau urgent mas Fredy bisa membuka request baru utk custom plugin woo ongkir, tapi dengan biaya tambahan 🙂

Trims